-->

Type something and hit enter

By On
5 Teratas tempat wisata Riau paling dicari tahun 2017Sebuah kebanggan bagi masyarakat Provinsi Riau, tahun 2017 ini Riau meraih juara umum Anugerah Pesona Indonesia (API). Anugerah itu diberikan oleh Menteri Pariwisata RI di Jakata beberapa waktu lalu. Anugerah yang begengsi ini diterima langsung oleh Gubernur Riau H. Arsyadjuliandi Rachman.
Anugerah Pesona Indonesia (API) Gubernur Riau H. Arsyadjuliandi Rachman
Gubernur Riau H. Arsyadjuliandi Rachman Menerima Anugerah Pesona Indonesia












Sumber Foto : Instagran Dinas Pariwisata Riau
https://www.instagram.com/p/Bb7EaOJH055/?hl=en&taken-by=pariwisata.riau

Provinsi Riau menyabet 7 anugerah bergengsi mengungguli 33 provinsi lain di Indonesia diantaranya : Juara Satu Kategori Makanan Tradisional Terpopuler (Bolu Berendam - Kab.Indragiri Hulu), Juara Dua Kategori Situs Sejarah Terpopuler (Istana Siak - Kab.Siak ), Juara Satu Kategori Tempat Berselancar Terpopuler (Bono - Kab.Pelalawan), Juara Satu kategori Atraksi Budaya Terpopuler (Bakar Tongkang - Kab.Rokan Hilir), Juara Satu Kategori Festival Pariwisata Terpopuler (Festival Pacu Jalur - Kab.Kuantan Singingi), Juara Satu Kategori Minuman Tradisional Terpopuler (Laksamana Mengamuk - Provinsi Riau), Juara Satu Kategori, Objek Wisata Belanja Terpopuler (Pasar Bawah - Pekanbaru).
Sumber : https://www.antaranews.com/berita/667245/riau-juara-umum-anugerah-pesona-indonesia-2017

Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata sedang gencar-gencarnya mempromosikan destinasi-destinasi wisata lainnya yang bisa jadi menjadi tujuan wisata terbaik di Indonesia maupun Internasional. Berikut 5 Teratas tempat wisata Riau yang paling dicari tahun 2017 :


Baca Juga :

Field Trips ke Tesso Nilo National Park Pelalawan-Riau

Perjalanan ke bawah laut dengan sahabat dan “cahaya senter”

Boelongan : Menyelam Wisata Situs Kapal Karam Mandeh

Keindahan Wisata Bahari Indonesia Mendunia

Inspirasi Terbesar Berawal Dari Nikmat Sumber Kehidupan


1. Ulu Kasok

ulu kasok kampar
Puncak Ulu Kasok
Sumber Foto : Instagran Dinas Pariwisata Riau https://www.instagram.com/p/BWMIRaIH2Xd/?hl=en&taken-by=pariwisata.riau
Terletak di Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII, Koto Kampar, lokasi ini memberikan pemandangan yang indah. Lokasi wisata Ulu Kasok terdiri dari beberapa pulau yang terletak di tengah bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang. Air yang mengelilingi pulau masih hijau dengan hutan yang masih lebat, sehingga memanjakan mata.

Ulu Kasok menyajikan tiga objek wisata, di antaranya Air Terjun Ulu Kasok. Selanjutnya, wisata pulau dengan naik speedboat untuk berkeliling ataupun mengitari pulau, dan terakhir adalah Puncak Ulu Kasok.

Jarak tempuh ke Ulu Kasok jika jalanan tidak padat hanya satu setengah jam dari Pusat ibu kota provinsi Riau, Pekanbaru. Lalui saja jalan nasional Pekanbaru-Bangkinang hingga jalan lintas Pekanbaru-Payakumbuh, Sumatera Barat. Lokasi ini hanya beberapa menit setelah pintu bendungan PLTA Koto Panjang.

Tidak perlu biaya mahal untuk memasuki Puncak Ulu Kasok. Hanya membayar parkir motor Rp 10 ribu. Dan bagi pelancong yang ingin menyewa pondok-pondok yang sudah disediakan beserta tikar, tidak perlu juga merogoh kocek lebih.

Sumber : http://regional.liputan6.com/read/3035518/mengejar-pesona-pagi-ala-raja-ampat-di-puncak-ulu-kasok-kampar


2. Aliantan (Bukit Berawan Aliantan)

puncak aliantan suligi hill rokan hulu
Aliantan, Suligi Hill
Sumber Foto : Instagran Dinas Pariwisata Riau https://www.instagram.com/p/BbWT6IzHioQ/?hl=en&taken-by=pariwisata.riau
Puncak Bukit Suligi yang berada di Desa Aliantan, Kecamatan Kabun, Kabupaten Rokan Hulu saat ini telah menjadi salah satu destinasi wisata baru di Provinsi Riau. Bukit dengan ketinggian lebih kurang 800 mdpl ini tepatnya berada dalam kawasan hutan lindung Bukit Suligi.

Traveller yang ingin merasakan pengalaman mendaki dengan jalur pendek (hiking) kurang lebih 1-1,5 jam maka tempat ini bisa jadi pilihan. Jarak tempuh yang tidak terlalu jauh dengan tingkat kesulitan sedang hingga sulit ini membuat perjalanan menuju puncak Suligi jadi cukup menantang.

Meski ketinggiannya hanya berkisar 800an mdpl, fenomena samudra awan yang biasa dijumpai di puncak gunung, juga bisa dirasakan di Suligi. Bahkan di waktu-waktu tertentu, puncak bukit ini diselimuti kabut yang cukup tebal.

Desa Aliantan berjarak 120 km dari Kota Pekanbaru dengan waktu tempuh kendaraan bermotor lebih kurang 2 jam perjalanan. Untuk menuju ke Bukit Suligi dapat ditempuh dengan waktu 1 jam menggunakan kendaraan bermotor dari Simpang Kokar Desa Aliantan. Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki hingga ke puncak dengan waktu tempuh 1 hingga 1,5 jam.


Pendakian sebaiknya dilakukan pada waktu pagi hari agar pendaki mendapatkan momen samudra awan yang indah saat tiba di puncak (jika beruntung). Jika ingin menginap, di puncak bukit dapat menampung hingga 5 buah tenda dome. Akan tetapi, di puncak bukit tidak tersedia sumber air sehingga pendaki harus membawa stok air dari bawah.

Sumber : http://bestahumendala.blogspot.co.id/2017/09/menikmati-bukit-berawan-di-puncak-bukit.html

3. Air Terjun Tujuh Tingkat Batang Koban

air terjun batang koban,kuansing
Ait Terjun 7 Tingkat Batang Koban
Sumber Foto : http://edisidumai.com/2017/01/kuansing-akan-kembangkan-wisata-air-terjun-batang-koban/
Air Terjun Tujuh Tingkat Batang Koban terletak di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sebuah Kabupaten yang masuk dalam wilayah Provinsi Riau, Indonesia. 

Air terjun ini terdapat di Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan sekitar 37 km dari Taluk Kuantan, merupakan sebuah air terjun yang bertingkat tujuh, dan aliran sungai terus mengalir ke Batang Kuantan.

Lokasinya air terjun in cukup sulit dilewati, karena melewati jalan setapak dan perbukitan di perkebunan sawit penduduk. jarak tempuh untuk mencapai lokasi air terjun ini + 17 km.

Sumber :http://infoanekawisata.blogspot.co.id/2017/04/3-wisata-air-terjun-kuansing.html

4. Teluk Jering

Teluk Jering
Wisata Teluk Jering
Sumber Foto : https://www.instagram.com/p/BczEjzhH6DY/?hl=en&taken-by=boykhe
Teluk Jering, tempat ini memiliki lebih kurang dua hektar padang rumput hijau dan sebuah pulau pasir putih yang berukuran lebih kurang 100 meter. Pulau ini diberi nama oleh warga sekitar pulau TJ, singkatan dari Teluk Jering.

Objek wisata akan ini membuat wisatawan merasa takjub bahwa Bumi Lancang Kuning yang masih banyak memiliki tempat menarik untuk dikunjungi. Tanpa ada laut di dekatnya, objek wisata teluk Jering memiliki pasir putih yang luas.

Objek wisata pasir putih teluk Jering berlokasi dekat dari perbatasan Kota pekanbaru dan Kampar. Hanya saja perlu mengendarai sepeda motor sekitar 15 menit dari perbatasan Kota Pekanbaru menuju arah Teratak Buluh.

Penduduk dusun Teluk Jering, Desa Kenidai Kecamatan Tambang tersebut sangat menghargai dan menghormati pada semua pengunjung. Bahkan tidak ada pungutan biaya apapun.

"Mereka hanya menghimbau kepada seluruh pengunjung untuk memperhatikan kebersihan lingkungan saja.

Sumber : http://pekanbaru.tribunnews.com/2017/09/12/mtma-riau-camping-di-pulau-pasir-putih-tj-kampar


5. Bono

bono,teluk meranti
Ombak Bono

Sumber Foto : Dinas Pariwisata Riau https://www.instagram.com/p/BSxFV1RBw0u/?hl=en&taken-by=pariwisata.riau
Ombak besar di sungai merupakan fenomena alam luar biasa. Sungai umumnya memiliki riak atau gelombang kecil, namun di hilir Sungai Kampar, wilayah semenanjung Kampar, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau, ombak sungai air tawar itu dapat mencapai ketinggian lima meter.

Dahulu kala pada era nenek moyang suku yang bermukim di tepian semenanjung Kampar, gelombang yang disebut dengan “bono”.

Di ujung Sungai Kampar terdapat beberapa pulau kecil seperti Pulau Muda, Pulau Serapung dan yang terbesar Pulau Mendol yang memiliki pemukiman penduduk. Perahu yang tidak kuat saat bono datang sangat gampang dijungkirbalikkan ombak besar yang bergulung.

Tahun 2010 bono mencuat di kalangan surfer tatkala perusahaan olahraga Rip Curl dan perusahaan rokok melakukan ekspedisi selancar bono.

Foto dan video bono semakin menarik perhatian. Pada 2011, Kementerian Pariwisata mulai ikut mempromosikan bono sebagai salah satu objek wisata khusus di Indonesia.

Secara ilmiah, bono dapat dijelaskan dengan gamblang berdasarkan teori fisika dasar. Bono adalah pertemuan arus pasang dari laut dengan air surut Sungai Kampar yang memiliki karakteristik alami spesifik di bagian muaranya.

Di muara Sungai Kampar terdapat Pulau Mendol sehingga membentuk selat dan membuat aliran bercabang seperti huruf Y.

Ombak bono berbeda dengan ombak laut yang langsung terhempas di pantai. Adapun bono akan mengalir semakin ke hulu.

Panjangnya dapat mencapai 30 kilometer tanpa putus. Di dekat sumber pasang laut, bono dapat mencapai ketinggian lima meter dan semakin berkurang di pedalaman sungai.

Ombak tanpa putus itulah yang menarik untuk ditunggangi para peselancar dunia. Peselancar Inggris Steve King serta James Cotton, Roger Gamble dan Zig Van Der Sluys (ketiganya asal Australia) adalah empat atlet yang menorehkan rekor dunia berselancar terpanjang di “bono” Sungai Kampar.

Sumber : http://travel.kompas.com/read/2016/03/14/204200827/Mengenal.Ombak.Bono.Mitos.di.Antara.Tujuh.Hantu.Lama.dan.1.000.Hantu.Baru?page=3

Itulah 5 Teratas tempat wisata Riau paling dicari tahun 2017, masih banyak destinasi - destinasi wisata di Riau yang bisa Anda kunjungi. #AyokeRiau. (ARP). 

Click to comment